Ide dadakan utk mendokumentasikan jalur Kawimanjaro dalam video. Banyak kendala dlm penggarapannya yg salah satunya stamina , hehehe... sudah kedodoran duluan setelah makan tanjakan.
Tidak mudah menyelesaikan tanjakan di waktu sedikit siang menuju coban Glothak, saya beberapa kali istirahat dan menghibur diri berbincang dgn siapapun yg saya temui.
Cuaca sangat mendukung berbanding terbalik dgn kondisi jalur yg terlihat habis dihajar hujan deras. Lagi2 pemilihan ban yg salah makin memperburuk situasi.
Part 2 merupakan partai terberat karena badan sudah loyo dan jam makan siang sudah tiba waktunya pdhal masih di tengah alas. Perkiraan waktu sedikit meleset yg mulanya jam 12 kelar eh molor sampai jam 1. Dgn doa dan perjuangan akhirnya kelar jg dokumentasi video ini, akhirnya...monggo dinikmati saja langsung. Tiada yg seindah rumah sendiri, hehehe
Perenung yg suka melakukan perjalanan seorang diri. Mewujudkan gerakan mencintai keluarga dan alam sepenuh hati. Lahir , besar dan berdomisili di kota Malang. Selalu terkenang sudut lampau kota dan negeri ini hingga tersedu sedu, hampir gagal menerima perubahan
